Analisis Perbedaan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi pada Perusahaan di Indonesia dengan Konvergensi IFRS dan PSAK 22

Authors

  • Cinta Nikita Aulia Universitas Pembangunan Panca Budi Medan
  • Devi Mayasari Universitas Pembangunan Panca Budi Medan
  • Ayuni Affina Hernawan Universitas Pembangunan Panca Budi Medan
  • Caroline Sima Br Ginting Universitas Pembangunan Panca Budi Medan
  • Bana Ahmad Gautama Universitas Pembangunan Panca Budi Medan

DOI:

https://doi.org/10.61132/anggaran.v2i3.795

Keywords:

Consolidated Financial Statements, PSAK 22, IFRS, Company

Abstract

The purpose of this study is to determine how IFRS 22 and IFRS 3 differ from each other with respect to business combinations as they relate to the compilation of consolidated financial statements for Indonesian companies. Because this strategy gives researchers an idea of how the topic of debate has evolved, a qualitative method that uses a review literature approach is the type of method used. Secondary data that has been examined to generate a description of the research topic is the source of the data used. The study shows that IFRS 22 and IFRS 3 differ in several areas, including the presentation of long-term liabilities that must be refinanced, minority interest rate requirements, disclosures in financial position statements, and financial statement components. Consolidated financial statements based on IFRS number 3 and PSAK number 22 must be prepared for the combination of companies. Guidelines for reporting consolidated financial statements for companies with subsidiaries are listed in PSAK number 22. Guidance on the accounting treatment of corporate purchases is provided by IFRS 3. The components of the financial statements, the disclosures in the statement of financial position, the term minority interest, extraordinary headings, and the reporting of long-term liabilities to be refinanced are where PSAK 22 and IFRS 3 differ. It is important for all businesses to have a comprehensive understanding of the relevant guidelines and regulations to guarantee the accuracy and compliance of consolidated financial statements with such accounting standards. It is important to speak with a qualified financial advisor or professional accountant if further details or a more thorough explanation are needed.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arwani, A. (2020). Akuntansi lembaga keuangan syariah non bank (adopsi IFRS). In Books.Google.Com.

Ayuk Septiyaningsih, I., Ngainun Nida, I., & Retnaningsih, P. (2023). Evaluasi akuntansi kombinasi bisnis dengan penerapan standar internasional pelaporan keuangan (IFRS) pada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Jurnal Manajemen Kreatif Dan Inovasi, 2(1). https://doi.org/10.59581/jmki-widyakarya.v2i1.2186

Desfana, A. S., Arafi, J., Amborowati, N. R., & Panggiarti, E. K. (2024). Implementasi akuntansi kombinasi bisnis dan analisis kinerja keuangan sebelum dan setelah penerapan PSAK 22 pada PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. Jurnal Kendali Akuntansi, 2(1).

Fachruroji, A. A. (2020). Pengaruh audit internal terhadap pencegahan kecurangan dalam laporan keuangan. Jurnal Akuntansi UMMI, 1(1).

Indrayani, S., Arman, A., Mira, Dewi Zettira, N., Herman, N., Salam, & Sarda, S. (2021). Pengaruh audit internal dan independensi terhadap pencegahan kecurangan (fraud) laporan keuangan. SEIKO: Journal of Management & Business, 4(2).

Khaerudin, T., Azalia, A. O., Maulita, N., & Panggiarti, E. K. (2023). Penyusunan laporan keuangan konsolidasi berdasarkan penerapan PSAK No. 15, PSAK No. 22, dan PSAK No. 65. EKONOMIKA45: Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan, 10(2). https://doi.org/10.30640/ekonomika45.v10i2.815

Maulana, J., Marismiati, M., & Wirakanda, G. (2023). Analisis penerapan SAK entitas privat (SAK EP) pada laporan keuangan koperasi XYZ. LAND Journal, 4(2). https://doi.org/10.47491/landjournal.v4i1.2985

Naziira Givasya Anggoro, R., Alveenia, N., Dwianika, A., Cendrawasih Raya, J., Baru, S., & Selatan, T. (2023). Analisis akuntansi kombinasi bisnis dengan konvergensi IFRS pada laporan keuangan PT Garuda Indonesia Persero (Tbk). Jurnal Penelitian Mahasiswa, 2(2).

Nursiftiyah, & Setya, Y. F. P. (2020). Implementasi akuntansi kombinasi bisnis sebelum dan setelah penerapan PSAK 22 pada perusahaan subsektor telekomunikasi di Indonesia. Seminar Nasional Akuntansi Dan Manajemen PNJ, 3(2).

Nursiftiyah, N., & Setya, Y. F. P. (2022). Implementasi akuntansi kombinasi bisnis sebelum dan setelah penerapan PSAK 22 pada perusahaan subsektor telekomunikasi di Indonesia. Seminar Nasional Akuntansi Dan ….

Oktavia, P. D., & Sunrowiyati, S. (2019). Penerapan SAK ETAP pada laporan keuangan UD. Karya Tunggal. Jurnal Penelitian Teori Dan Terapan Akuntansi, 4(1).

Sarwani, S., Rusma, N., & Mukhtar, D. L. (2019). Pengaruh kualitas laporan keuangan terhadap tingkat penerimaan kredit serta implementasi SAK ETAP. Jurnal RAK (Riset Akuntansi Keuangan), 4(1). https://doi.org/10.31002/rak.v4i1.1378

Sugiyono, P. D. (2019). Metode penelitian kuantitatif kualitatif. Revista Brasileira de Linguística Aplicada, 5(1).

Ulya, N. M., & Firmansyah, A. (2021). Implementasi akuntansi kombinasi bisnis sebelum dan setelah adopsi IFRS pada perusahaan sektor konsumsi di Indonesia. JIAI (Jurnal Ilmiah Akuntansi Indonesia), 6(1). https://doi.org/10.32528/jiai.v6i1.5064

Widayanti, A. R. (2023). Implementasi akuntansi kombinasi bisnis sebelum dan setelah adopsi IFRS di Indonesia (Studi konseptual). Akuntansi'45, 4(2).

Downloads

Published

2024-07-23

How to Cite

Cinta Nikita Aulia, Devi Mayasari, Ayuni Affina Hernawan, Caroline Sima Br Ginting, & Bana Ahmad Gautama. (2024). Analisis Perbedaan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi pada Perusahaan di Indonesia dengan Konvergensi IFRS dan PSAK 22. Anggaran : Jurnal Publikasi Ekonomi Dan Akuntansi, 2(3), 399–408. https://doi.org/10.61132/anggaran.v2i3.795

Similar Articles

<< < 2 3 4 5 6 7 8 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.