Analisis Pengaruh Nilai Tukar Rupiah, Jumlah Uang Beredar Dan Tingkat Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia

Authors

  • Mathias Efi Universitas Nusa Cendana
  • Maria Indriyani Hewe Tiwu Universitas Nusa Cendana
  • Novi Theresia Kiak Universitas Nusa Cendana

DOI:

https://doi.org/10.61132/menawan.v2i4.708

Keywords:

Exchange Rate, Money Supply, Inflation, Economic Growth

Abstract

This study aims to find out and explain  the analytical influence  of the influence of the rupiah exchange rate, the amount of money in circulation and the inflation rate on economic growth in Indonesia. The type of research used by the researcher is quantitative research using secondary data. The data analysis techniques used include, multiple linear regression analysis, classical assumption test and hypothesis test using Eviews analysis tools. The results of the T test show that  the exchange rate variable has a significant positive impact on Indonesia's economic growth, the money supply variable has a very large positive impact on Indonesia's economic growth, and the Inflation variable has a significant negative impact on Indonesia's economic growth. The results of the F test show that  the exchange rate variable, the money supply  variable, and the Inflation variable simultaneously have a significant effect on Indonesia's economic growth.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardiyansyah, H. (2017). Pengaruh inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 5(3).

Ardiyansyah. (2017). Analisis pengaruh jumlah uang beredar, inflasi, investasi dan nilai tukar rupiah terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2000-2017.

Asnawi, & Hafizatul. (2018). Jumlah uang beredar berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Jurnal Ekonomika Indonesia, 8(2).

Asnawi, H. F. (2018). Pengaruh jumlah uang beredar terhadap inflasi dan suku bunga, serta terhadap investasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Jurnal Ekonomika Indonesia, 7(1).

Case, K. E., & Fair, R. C. (2004). Ekonomi Makro. Salemba Empat.

Dornbusch, R., & Fischer, S. (2008). Makro Ekonomi. PT Media Global Edukasi.

Fitria, A. (2018). Pengaruh jumlah uang beredar terhadap inflasi dan suku bunga, serta terhadap investasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Gujarati, D. (2003). Ekonometri Dasar (S. Zain, Trans.). Erlangga.

Gunawan, H. A. (1995). Anggaran pemerintah dan inflasi di Indonesia. PAN Ekonomi UI. Gramedia.

Hidayatullah, & Ikhsan. (2007). Pengaruh nilai tukar terhadap pertumbuhan ekonomi. Jurnal Ekonomi Indonesia, 245-255.

Kristianningsih. (2019). Analisis pengaruh jumlah uang beredar, inflasi, investasi dan nilai tukar rupiah terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2000-2017. Jurnal Ekonomi.

Kuznets, S. (2000). Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga. P3DSJ Kamenparekaf.

Madura, J. (2006). International Corporate Finance (Edisi 8, Buku 1). Salemba Empat.

Mankiw, N. G. (2006). Pengantar Ekonomi Makro (Edisi ke-3). Salemba Empat.

Pajaitan, & Damanik. (2021). Pengaruh jumlah uang beredar dan nilai tukar terhadap inflasi di Sumatera Utara. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 3(1).

Salim. (2017). Analisis pengaruh nilai tukar (kurs). Jurnal Ekonomi Indonesia, 3(20), 223-228.

Sandono, S. (2006). Pengantar Teori Makro Ekonomi. Raja Grafindo Persada.

Simomgkir, S. (2005). Sistem dan Kebijakan Nilai Tukar. PBSK BI.

Susanti, et al. (2007). Indikator-indikator Makro Ekonomi. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Tirta, P. (2013). Pengaruh PDB, nilai tukar dan jumlah uang beredar terhadap inflasi di Indonesia periode 1993-2012. E-Jurnal EP Unud, 2(6), 334-343.

Zubairu, A. A. (2012). Effect of inflation on the growth and development of the economy. International Journal of Business and Social Science, 3(10), 182-191.

Downloads

Published

2024-06-24

How to Cite

Mathias Efi, Maria Indriyani Hewe Tiwu, & Novi Theresia Kiak. (2024). Analisis Pengaruh Nilai Tukar Rupiah, Jumlah Uang Beredar Dan Tingkat Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia. MENAWAN : Jurnal Riset Dan Publikasi Ilmu Ekonomi, 2(4), 169–180. https://doi.org/10.61132/menawan.v2i4.708

Most read articles by the same author(s)