Menumbuhkan Kesadaran Orang Tua dalam Deteksi dan Intervensi Stunting Anak Sejak Dini

Authors

  • Inten Risna Universitas Bina Bangsa
  • Haerul Mustofa Universitas Bina Bangsa
  • Ichsan Ahmad Prasetyo Universitas Bina Bangsa
  • Uktafiya Nurhayati Universitas Bina Bangsa
  • Siti Marina Universitas Bina Bangsa
  • Ade Ifan Mujayanro Universitas Bina Bangsa
  • Dea Azhari Universitas Bina Bangsa
  • Albert Aderama Universitas Bina Bangsa
  • Fani Fardiani Universitas Bina Bangsa
  • Moch. Fikries Najmil Hak Universitas Bina Bangsa
  • Nur Yulia Prastiwi Universitas Bina Bangsa
  • Rafli Maulana Universitas Bina Bangsa
  • Septa Fauzi Universitas Bina Bangsa
  • Indah Fitriani Universitas Bina Bangsa
  • Ridwan Ridwan Universitas Bina Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.61132/mengabdi.v2i4.863

Keywords:

stunting, early childhood, parents

Abstract

Stunting is a chronic nutritional problem in children that occurs since in the womb and will have an impact on the child's growth and development in the future. The purpose of this community service activity is to raise public awareness and knowledge in detecting and intervening stunting in children as early as possible. The method used is the delivery of information related to stunting and demonstration of early detection of stunting. The targets of this community service activity are pregnant mothers and mothers who have toddlers in Tembong Village, Carita. The results showed a significant change between before and after participating in the counseling program, namely increasing knowledge and building commitment in mothers to continuously monitor the nutritional status and growth of toddlers at Posyandu.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amalia, Rizqi, Fatimah Nur Salsabila Rahmatul Ummah, & Ana Widiana. (2022). Pentingnya pengetahuan ibu mengenai stunting sebagai upaya preventif dalam mengurangi prevalensi stunting. JOMIS (Journal of Midwifery Science), 6(1), 1–10.

Daracantika, Aprilia, Ainin, & Besral Besral. (2021). Pengaruh negatif stunting terhadap perkembangan kognitif anak. Jurnal Biostatistik, Kependudukan, Dan Informatika Kesehatan, 1(2), 113. https://doi.org/10.51181/bikfokes.v1i2.4647

Hendra, A. G., Rahmad, A. L., Miko, A., Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan, Kementerian Kesehatan, Aceh Jurusan, Farmasi Politeknik, Kesehatan Kementerian, & Kesehatan Aceh. (2016). Kajian stunting pada balita berdasarkan pola asuh dan pendapatan keluarga di kota Banda Aceh. Jurnal Kesmas Indonesia, 8(2), 63–79.

Husna, F. (2023). Upaya pencegahan stunting dengan deteksi dini pertumbuhan kelurahan Guwosari Pajangan Bantul. DIMASLIA “Jurnal Pengabdian Masyarakat Mulia Madani Yogyakarta, 1(II).

Kementerian PPN/Bappenas. (2022). Tujuan pembangunan berkelanjutan. https://sdgs.bappenas.go.id/update/

Kurniawati, T. (2017). Langkah-langkah penentuan sebab terjadinya stunting pada anak. PEDAGOGI: Jurnal Anak Usia Dini Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 58–69.

Ni’mah, K., & Nadhiroh, S. R. (2015). Faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita. Media Gizi Indonesia, 10(1), 13–19.

Nusantri, R., & Pagdya, H. (2021). Hubungan pemberian nutrisi dan sanitasi lingkungan terhadap kejadian stunting pada balita. Human Care Journal, 6(3), 731. https://doi.org/10.32883/hcj.v6i3.1433

Setyowati, C., & Lubis, M. A. (2024). Pemenuhan gizi dan pemanfaatan posyandu dalam mencegah stunting. Jurnal Intervensi Sosial (JINS), 3(1), 26–36.

Tebi, D., Wello, E. A., Safei, I., Rahmawati, S., Juniarty, S., & Kadir, A. (2022). Literature review faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya stunting pada anak balita. Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran, 1(3), 234–240. https://doi.org/10.33096/fmj.v1i3.70

United Nations. (2016). Sustainable development goals 3: Ensure healthy lives and promote well-being for all at all ages. https://sdgs.un.org/goals/goal3

Utari, F., Siregar, H. S., Barkah, N. N., Purba, T. B. N. V., Aini, F., & Rusmalawaty, R. (2023). Literature review: Analisis pelaksanaan program pencegahan stunting di puskesmas. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 22(3), 153–163. https://doi.org/10.14710/mkmi.22.3.153-163

Yulaikhah, L., Kumorojati, R., Puspitasari, D., & Eniyati. (2020). Upaya pencegahan stunting melalui deteksi dini dan edukasi orangtua dan kader posyandu di Dukuh Gupak Warak Desa Sendangsari Pajangan Bantul Yogyakarta. Journal of Innovation in Community Empowerment, 2(2), 71–78. https://doi.org/10.30989/jice.v2i2.520

Yuwanti, F. M. M., & Susanti, M. M. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi stunting pada balita di Kabupaten Grobogan. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 10(1), 74. https://doi.org/10.31596/jcu.v10i1.704

Zurhayati, & Hidayah, N. (2022). Pendahuluan stunting termasuk gangguan pertumbuhan pada anak usia dua tahun ke bawah yang terjadi pada periode seribu hari pertama dari dalam kandungan yang akan berdampak bagi kelangsungan hidup anak. Journal of Midwifery Science, 6(1), 1–10.

Downloads

Published

2024-08-31

How to Cite

Inten Risna, Haerul Mustofa, Ichsan Ahmad Prasetyo, Uktafiya Nurhayati, Siti Marina, Ade Ifan Mujayanro, … Ridwan Ridwan. (2024). Menumbuhkan Kesadaran Orang Tua dalam Deteksi dan Intervensi Stunting Anak Sejak Dini . MENGABDI : Jurnal Hasil Kegiatan Bersama Masyarakat, 2(4), 185–191. https://doi.org/10.61132/mengabdi.v2i4.863

Similar Articles

1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.